Kamis, 18 Februari 2010

Ke Korea Selatan Yuuk...

Lama juga ngak posting, rindu juga...Kali ini kita jalan-jalan ke Korea Selatan. Korea selatan yang dikenal dengan fashion asia ini mempunyai banyak hal yang bisa jadi bahan pembicaraan, khususnya untuk mode. Warga korea sangat menyukai pakaian yang mereka buat sendiri, karna hal ini ditunjang dengan kualitas yang bagus. salut dech buat Korsel...saat berkunjung ke Korsel jangan lupa untuk mampir ke Myongdong, pusat perbelanjaan terbesar di Korea selatan, seperti Mall tapi dengan langit Terbuka alias Mall Outdoor..(Ngak seperti Mall di Indonesia..hihihihi).

yang wajib dan kudu dilakukan adalah mencoba makanan khas negara ini, yaitu Ginseng Chicken seoul Soup. Makanan yang dicampur mie dan nasi ini katanya harus dicoba..kalau ngak dicoba..artinya belum dikatakan pernah ke Korea Selatan!!!! aku kasih bocoran harganya Rp.150.000 (Mahal juga...ng pa2..yang penting kenyaaang..hehehehh)



itu terdapat theme park yang menjadi tujuan turis - turis dunia yang berkunjung ke korea selatan, namanya Everland Theme Park. taman bermain ini merupakan yang terbesar dengan langit yang terbuka alias permainan outdoor. dapat info kalau taman bermain yang mempunyai luas lahan 1 Juta meter ini sudah berusia 34 tahun...wuiiih....tua banget...hehhehehe...( Nga' pa2..yang penting asik..)


Selain itu, kita bisa menikmati sebuah T-Express ( Seperti Roller Coaster ). Permainan ini sangat memicu adrenalin, banyangkan saja..kemiringannya hampir mencapai 77 derajat dan bisa mencapai 140km/jam...Woowww.... selain itu uniknya adalah badan dari T-Express ini terbuat dari kayu. Sebelum Bermain T-Express ini diwajibkan untuk olahraga dulu..minimal 30 menit, hmmm...memang kayaknya perlu tuch...

Selain permainan yang memicu adrenalin, adapula 1 wahana pencinta binatang..yaitu Wahana Safari World, masih di dalam theme park. Wahana yang menyerupai hutan ini memiliki banyak binatang yang pertontonkan. Kebanyakan binatangnya berasal dari Asia gituu...untuk menikmati wahana ini kita akan menaiki sebuah kendaraan dimana full of kaca..jadi seolah2 kita denkat banget dengan binatangnya..yaa..seperti traveling didalam hutan lah...hehehhe

seru kan jalan2nya ke korea...sedikit demi sedikit kita tau korea itu seperti apa...
nanti kita bahas lagi tentang korea selatan../...CU..

Kamis, 28 Januari 2010

Royan, France

Royan adalah sebuah kota pantai di bagian barat laut Prancis atau berhadapan langsung dengan samudra Atlantik. Kota ini dapat dicapai kurang lebih 2 jam setengah dengan kereta api dari Paris.
Kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan laut sangat mudah dilakukan di kota yang memiliki pantai berpasir putih ini. Di sepanjang pantai, disediakan jalur untuk berjalan kaki atau berlari. Untuk menambah variasi dengan bersepeda, jalur bersepeda juga tersedia berdampingan dengan jalur pejalan kaki. Dalam perjalanan anda menyelusuri jalur tersebut, jika di bagian kiri akan terlihat pemandangan pantai dan lautan Atlantik serta pelabuhan Royan, di sisi sebaliknya muncul pemandangan paduan bangunan tua yang menjadi saksi bisu perang dunia kedua yang dulunya dipergunakan sebagai kasino dan bagunan moderen. Pada saat sore hari, bersiaplah menikmati pemandangan terbenamnya matahari di pantai Atlantik.

Untuk penggemar olah raga laut seperti berselancar, jet ski dan surfing, goyangan ombak Atlantik pantas untuk dicoba. Untuk pemula, beberapa kursus olahraga laut dapat ditemukan di pelabuhan Royan. Untuk penggemar olah raga menyelam, organisasi meyelam kota ini akan memfasilitasi kegemaran tersebut. Dan jangan lupakan pula berenang di kolam renang air laut yang ada di pantai Royan.

Jika ingin menikmati Seafood, deretan restoran yang sering disebut Front de la Mer menyedikan makanan yang sebagian besar bahan bakunya berasal dari laut. Tetapi makanan-makanan lain juga di jual di deretan restoran ini. Dan bila menginginkan makan dengan suasana berbeda, beberapa kapal di pelabuhan menawarkan makan malam di atas kapal sambil berlayar.
Pelayaran wisata untuk mengunjungi objek-objek wisata di sekitar pantai ditawarkan oleh beberapa agen pelayaran. Wisatawan dapat memillih tujuan untuk pelayaran wisata ini seperti menyusuri teluk Gironde, pantai Royan, Pont du Diable (gerbang arwah), gereja Talmont yang berarsitektur Roman, gua-gua Meschers (gua masa gaulois abad 21) dan mercuasuar Corduan. Selain tempat wisata, hobi memancing juga ditawarkan oleh beberapa agen wisata pelayaran.
Mercuasuar Corduan merupakan tempat wisata yang menarik dikunjungi. Mercuasuar yang terletak di sebuah pulau karang 11 km dari Royan (+ 5 jam pelayaran pulang-pergi). Selain dapat melihat mercusuar yang saat ini mempunyai tinggi 67,50 m dengan 6 tingkat bergaya Renaisanssance dan mulai dibangun abad ke XIV, berjalan sekitar pulau karang dan memancing merupakan kegiatan yang dapat dilakukan di sekitar mercusuar ini.

Bagi yang takut naik kapal laut atau tidak tahan mabuk laut tetapi ingin melihat mercusuar Corduan, ada sebuah solusi yang cukup praktis. Di depan gedung Palais Congres ada sebuah alat bernama EUROSCOP, semacam piroskop pada kapal selam. Dengan memasukkan uang 1 €, mercusuar Corduan dapat terlihat tanpa harus pergi ke sana. Dengan alat ini pula, pemandangan di sekitar pantai juga dapat dinikmati.

sumber : http://ppifrance.fr/index.php?option=com_content&view=article&id=43&Itemid=121

Minggu, 03 Januari 2010

Love You Lee Seung Hyo....Heeeheee

Lagi suka banget nich pemeran Alcheon di serial drama korea THE GRAET QUEEN SEON DEOK, ng tau knpa yaa???....suka banget..apalagi matanya yang sipit..wah..oriental banget,,,,,Luv You....
hehheheh




Profile
Name: 이승효 / Lee Seung Hyo
Profession: Actor
Birthdate: 1980-May-05
Birthplace: Chungju City, Chungcheongbuk-do, South Korea
Height: 176cm
Star sign: Taurus

TV Shows
Queen Seon Duk (MBC, 2009)
Two Wives (SBS, 2009)
Strongest Chil Woo (KBS, 2008)
Dae Jo Yeong (KBS, 2006)
Drama City (KBS, 2006)
Trivia

Education:
Chungju Technical High School
Chungju National University
Central University (Department of Theatre and Film)
Central University, Graduate School of Arts (School of Performance and Visual)

sumber : http://feefy-delatoda.blogspot.com/2009/12/lee-seung-hyos-short-bio.html

Jumat, 01 Januari 2010

Fushimi Inari - Kyoto


Kita jalan-jalannya agak jauh dikit..kita ke jepang..!!! kali ini kita bahas FUSHIRIMI INARI, tempat ini terletak di Fushimi-Ku Kyoto, 3 menit berjalan kaki dari Fushimi Inari JR Station. Ini adalah salah satu Shinto shrine yang didedikasikan kepada Inari atau Dewa Padi, Sake dan Kemakmuran (Prosperity) dan salah satu shrine tertua. Shrine ini menjadi pusat dari 40.000 shrine yang didedikasikan untuk Inari (dewa padi, sake dan kemakmuran) di seluruh jepang. Memasuki area shrine, terdapat beberapa gedung dengna bangunan yang khas terbuat dari kayu yang digunakan untuk berdoa.
Biasanya pengunjung memanjatkan doa untuk kemakmuran dan kelancaran bisnis atau usahanya. Dan akan banyak dikunjungi oleh pelaku bisnis diawal tahun baru. Bangunan-bangunan yang berada di area tersebut tertata rapi dan bersih, sangat terjaga dan terawat. Shrine ini dikunjungi tidak hanya wisatawan lokal tapi juga dari manca negara.




Gedungnya kebanyakan berwarna terang, merah, orange dan kuning, dengan di lengkapi pernak pernik berwarna emas yang banyak bergelantungan di langit-langitnya.
lampunya pun berukir dan kebanyakan berwarna terang. Kuning kemasan dan juga merah menyala.

Memasuki daerah sebelah kanannya terdapat ratusan lempengan kayu kecil yang berisi harapan, keinginan atau doa yang pengunjung tulis disitu.Dari berbagai bahasa dan dari berbagai negara.Dari halaman depan shrine, daerah Tori yang terkenal itu (tori = pintu gerbang) terlihat jelas berjajar ribuan tori menuju puncak gunung. Warnanya yang khas merah menyala dan disisi kanan kirinya jelas tertulis huruf-huruf kanji.

Tori ini sangat besar dengan bentuk yang khas. Di hampir shrine di Jepang, bentuk torinya hampir serupa.Tori ini adalah donasi dari banyak pengusaha di jepang yang telah berhasil. Bertuliskan nama si donatur dan nama perusahaannya. Ada ratusan ribu tori kecil dan ribuan yang besar. Luar biasa ..
Memasuki lorong- lorongnyayang panjang dan gelap memang membuat bului kuduk berdiri, didalam lorong itu menggantung beberapa lampu yang berukir dan siap menerangi daerah tori tersebut.
Sampai pada salah satu tempat berdoa lainnya. Sama seperti daerah di depan tadi, disini pun banyak tergantung lempengan kayu yang bertuliskan doa, dan ada satu spot yang digantungi oleh banyak kertas-kertas putih berisi doa dan harapan.

Di spot lain, terdapat semacam kolam kecil yang airnya terus mengalir. Beberapa ciduk untuk mengambil air pun disediakan disana. Biasanya pengunjung meminum air tersebut kemudian berdoa. Airnya lumayan jernih dan bersih.
wah..bagus nich sebagai referensi...

sumber : community.kompas.com

Ke Kotagede,Yogya Yuuk



yeee....Met Taon Baru 2010...mudah2an makin baik aja kedepannya..aminnn...
aku punya teman orang yogya..namanya SHOFA..kali ini kita jalan-jalan ke Yogya..walaupun belum pernah kesana, tapi kita cari tau aja..kali ini tentang KOTAGEDE. Kotagede Terletak sekitar 10 kilometer di sebelah tenggara jantung kota Yogyakarta, wilayah itu sekarang terkenal dengan nama Kotagede yang merupakan sentra kerajinan perak di Yogyakarta. Menyimpan sekitar 170 bangunan kuno buatan tahun 1700 hingga 1930, "Kotagede tidak cukup disebut sebagai Kota Perak, tetapi Kota Tua (The Old Capital City)" menurut seorang budayawan Kotagede, Achmad Charris Zubair.
Memasuki Kotagede dari arah utara melalui Gedong Kuning, sebuah jalan kecil diapit bangunan klasik yang berjejer di kedua ruas jalan seakan menjadi pembuka eksotis bagi wisatawan setelah melewati gapura.
Semenjak memasuki wilayah Kotagede, para wisatawan sudah bisa menikmati berbagai kerajinan perak yang dijual di bagian depan rumah penduduk sekaligus galeri (berbentuk Joglo yang biasanya untuk menerima tamu) dengan jenis dan harga yang beraneka ragam.


perak sendiri merupakan budaya turun temurun. Pada awalnya kerajinan di Kotagede berupa emas, perak dan tembaga. Namun seiring waktu, kerajinan peraklah yang paling diminati. Sehingga para pengrajin lebih banyak memilih untuk mengolah perak hingga sekarang. Saat ini, kerajinan ini sudah diekspor ke manca negara terutama Eropa. Dan biasanya permintaan akan melonjak setiap akhir tahun.

Mampirlah ke salah satu galeri untuk melihat berbagai kerajinan, mulai dari perhiasan, benda pajangan atau alat makan dari perak yang dibuat dengan sentuhan artistik para pengukir perak Kotagede, senyuman dan sapaan hangat akan menjadi sambutan yang menyenangkan untuk mengawali perjalanan menelusuri Kotagede.

MASAKAN DAN MAKANAN KHAS
Berbicara soal santapan lezat, kurang lengkap rasanya jika belum mencicipi sate karang khas Kotagede. Bukan karena satenya sekeras karang sehingga dinamakan demikian, melainkan karena nama desa tempat Pak Prapto (penemu resep sate karang) menjual satenya adalah Desa Karang. Jangan khawatir bila mencicipinya, sate ini merupakan sate sapi manis dengan dua keunikan. Keunikan pertama pada tiga pilihan sambalnya, sambal kacang, sambal kecap atau saus-kocor. Yang dimaksud saus kocor, sambal yang mirip sambal rujak yang manis, asam dan encer. Keunikan kedua dari sate ini, penjual akan menyediakan beras kencur sebagai minuman pendamping Sate Karang. Sebuah perpaduan yang menyegarkan.

Sebelum pulang, jangan lupa membeli oleh-oleh "kipo", makanan khas Kotagede. Terbuat dari tepung beras dan diisi dengan parutan kelapa yang dibumbui gula. Dibentuk seukuran jari dan dihidangkan dengan alas daun pisang. (YogYES.COM: R. Syah)

sumber : www.yogyes.com

Twitter Facebook More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review